LensaHukum.co.id Indeks berita terbaru hari ini dari peristiwa, budaya, kecelakaan, hukum, berita, Politik, dan liputan khusus di Indonesia dan Internasional. 
LensaHukum.co.id, Pekalongan – Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-72 warga Desa Wuled, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, menggelar serangkaian kegiatan dari pagi hingga sore hari. Festival Jajan Rakyat yang digelar oleh warga, pun berlangsung meriah.
Festival Jajan Rakyat yang digelar kali ketiga ini diikuti oleh 11 stand dari 11 rukun tetangga (RT) yang ada di Desa Wuled. Masing-masing masing RT membuat stand dengan tema tertentu. Ada tema kesehatan, kebakaran, adat dan lain sebagainya. Masing-masing stand dari perwakilan RT tersebut menampilkan jajan khas rakyat.
Dengan penjaga stand sesuai dengan tema, seluruh stand, ramai dikunjungi oleh warga Tirto dan sekitarnya.
Abdurrahman, salah seorang warga, mengaku bahwa pembuatan stand dilakukan dari malam hingga pagi dini hari. “Pembuatan stand dari malam, sehabis isya hingga jam 03.00 wib, dini hari baru selesai,” ujarnya.
Sementara Wahyulan, salah seorang warga yang membuat aneka jajanan rakyat yang disajikan di salah satu stand, mengaku senang dapat mengikuti kegiatan tersebut. “Sejak semalam kami menyiapkan anekan jajanan ini mas, Alhamdulillah, pengunjungnya banyak.”
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pekalongan, yang juga Wakil Bupati Pekalongan yang hadir, tidak sempat menyaksikan seluruh rangkaian acara, karena padatnya jadwal.
Arini Harimurti, Wakil Bupati Pekalongan, didampingi oleh Amat Antono, suami sekaligus mantan orang nomor satu di Pekalongan, mengungkapkan bahwa Tim Penggerak PKK Kabupaten Pekalongan mengapresiasi kegiatan tersebut. Apalagi yang ditampilkan adalah aneka jajanan khas warga Pekalongan. Ini menambah khasanah jajanan yang bergizi di luar beras, kegiatan ini (festival jajan rakyat) juga dilombakan, tutur Arini.
Festival jajan rakyat ini, selain memperlombakan stand terbaik dengan aneka jajanan ranyatnya, juga diselenggarakan lomba tumpeng dari beras ketan. Aneka tumpeng disajikan dalam lomba yang diikuti oleh perwakilan masing-masing RT.
Camat Tirto, Kabupaten Pekalongan ,Budi R. Rahardjo saat membuka acara menyampaikan apresiasi sedalam-dalamnya kepada seluruh warga dan pemerintahan Desa Wuled yang telah sukses menggelar acara Festival Jajan Rakyat. Pihaknya berarap agar kegiatan tersebut bisa menjadi event tahunan.
( Sumitro/ Haris )
