LENSA HUKUM
BALAPULANG – KABUPATEN TEGAL
Para Komunitas Penggemar Sepeda Motor Vespa yang menamakan kelompoknya dengan Paguyuban Scooterist Balapulang (PSB),berkumpul di depan Apotek Perintis Balapulang,Rabu (20/05/2020).
Ternyata setelah berkumpul sejenak dan pengarahan dari pimpinan komunitas PSB langsung mengajak 27 anggotanya membagikan tajil sebanyak 200 bungkus dan masker sebanyak 240 pcs kepada warga msyarakat yang kebetulan berada di ruas Jalan Pramuka yang merupakan pusat kota Balapulang mulai dari Apotek Perintis dan berakhir di resto cepat saji Rocket Chicken Balapulang.
Paguyuban Scooterist Balapulang (PSB) didirikan pada 6 Januari 2017 namun secara resmi baru dideklarasikan tanggal 6 Januari 2019 terdiri dari 10 Club Vespa se kecamatan Balapulang. Sampai hari ini menurut data base yang ada anggota PSB total tercatat 102 orang. Dilapangan Club dari Bukateja,Harjawinangun,Karangjambu ijin tidak bisa hadir.
Saat diwawancarai Media Lensa Hukum,Mantan Ketua Paguyuban Scooterist Balapulang (PSB),Nurkhisom,yang langsung memimpin kegiatan, ” Menjelaskan bahwa kegiatan bagi bagi tajil ini merupakan kegiatan rutin setiap tahun. “ Bagi-bagi tajil kepada masyarakat Balapulang merupakan agenda kami setiap bulan ramadhan”. “ Saat ini bagi bagi tajil diikuti dengan bagi bagi masker,karena memang saat ini masyarakat juga perlu bantuan masker untuk mencegah penularan virus Corona atau Covid 19, ” Pungkas,Nurkhisom yang juga Ketua Paguyuban Vespa Kabupaten/Kota Tegal.
Koramil 17/Balapulang juga turut andil menyumbang 40 masker kepada PSB untuk dibagikan, jumlah tersebut memang tinggal sisanya. “ Sebagian besar sudah lebih dahulu di bagikan kepada masyarakat “, Ujar,Koptu Kustari Babinsa Koramil 17/Balapulang kepada Lensa Hukum yang juga ikut membagi-bagikan tajil dan masker.
Seperti diberitakan Lensa Hukum,sebelumnya 10 personil PSB,juga ikut menjadi relawan membantu Forum Komunikasi Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kecamatan Balapulang,Rabu (13/2/2020) seminggu yang lalu. Acara diakhiri dengan Buka Puasa Bersama PSB tak jauh dari lokasi kegiatan.
( ANDI IRIANTO )