LENSA HUKUM
KABUPATEN TAPANULI UTARA – SUMUT
Lensahukum.co.id
Segala bentuk mainan untung – untungan alias permainan judi “dilarang” karena merusak sendi-sendi mata pencaharian/ekonomi keluarga, pribadi maupun bermasyarakat dilingkungan umum secara tegas diharamkan oleh agama.
Pasalnya, masalahnya jauh lebih besar kerugianya dari pada manfaatnya, berjudi mengelola perjudian adalah perbuatan melawan hukum pasal 303 KUHP dapat diancam dengan hukuman penjara 4 sampai dengan 6 tahun ditambah dengan denda puluhan juta rupiah.
Tidak bisa dipungkiri bahwa permainan judi tebak angka togel sejak tahun 1980 an sudah digandrungi masyarakat Kabupaten Tapanuli Utara yang diputar setiap hari, pecandu tebak angka bebas memasang nomor di tempat – tempat umum.
Pengedar bebas – sebebasnya menjualnya kepada penikmat dengan pasangan kecil sampai besar tidak terbatas, omzetnya mencapai ratusan juta dalam setahun dikelola oleh beberapa orang bandar besar, para pemasang tinggal mengintip nomor yang keluar oleh dorongan tafsir mimpi.
Tahun 2004, spektakuler Kapolri Jenderal Sutanto memerintahkan kepada jajaran Polda, Polres, Polresta, Polsek di wilayah hukum NKRI untuk memberantas segala bentuk perjudian termasuk sabung ayam, yang serta merta mendapat dukungan dari pemerintahan SBY.
Didukung juga DPR RI, tokoh agama, tokoh masyarakat tak ketinggalan didukung pula mitra Pers dan kawan LSM, hukum kala itu tidak pandang bulu baik perjudian yang memiliki becking semuanya disikat habis oleh penyidik Polri di seluruh Indonesia.
Namun setelah Jendral Sutanto pensiun digantikan Kapolri Jenderal Timur Pradopo lambat laun berbagai bentuk perjudian Kambuh kembali khususnya di wilayah hukum Polda Sumatera Utara judi tebak angka alias togel marak seperti di kota wisata rohani Tarutung se Taput.
Sepertinya ada sinyal dari Polda Sumut sehingga segala bentuk perjudian lantas beroperasi di Taput dan sekitar tahun 2015 bandar besar oknum Nainggolan bersama para agenya mengundang seluruh wartawan Taput memohon dukungan dalam.
Melancarkan serta mengamankan peredaran penjualan togel sambilan acara makan bersama digelar di restoran rumah kapal lokasi salib kasih Kecamatan Siatas Barita, dewasa ini nilai – nilai menolak moral disamarkan dengan etika situasional hal yang objektif.
Benar maupun keliru dihapus oleh apa yang secara politis baik untuk kepentingan pribadi maupun kelompok pelanggaran hukum, budaya korupsi diterima sebagai kaidah perubahan sehingga kebenaran yang dipalsukan atensi buat Kapolri.
LSM Patroli Hukum Sahala Saragi mendesak serta meminta kepada Kapolri Komjen polisi Listyo Sigit Prabowo agar menindak tegas pelaku bandar judi togel, jacpot, meja ikan, sabung ayam serta menangkap semua siapa saja yang terlibat bisnis haram termasuk Diduga ada oknum pembekingnya.
( ALAIN DELON )