Aksi Demo Puluhan Wartawan di Pemkot Tangsel

LENSA HUKUM

Ciputat – Kota Tangerang Selatan.

lensahukum.co.id

Puluhan Wartawan melakukan aksi Demo didepan Kantor Walikota Tangerang Selatan, di Jalan Maruga Raya Kelurahan Serua,Kecamatan Ciputat Kota Tangerang Selatan, Jumat (16/05/2025).

Pasalnya, Wartawan tangsel, mendapatkan intimedasi yang telah dilakukan oleh salah seorang Oknum PNS (ANS) Pemda Tangerang Selatan.

Adapun kronologis yang terjadi berawal Saat di konfirmasi kepada SUHERMAN selaku Kepala Dinas Satpol Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota tangerang Selatan.
Kadis tersebut mengancam, kepada seorang Wartawan. ” Tidak Segan – Segan Akan Membunuh yang mengangkat Kasusnya, Siapapun Orangnya,
” Terang, Suherman, selaku Kadis.

” (Diskriminasi), terkait kasus pembangunan Cluster saat mau di Segel (Belum ada Rekom).

Puluhan Para jurnalis diseluruh Tangerang Selatan ikut peduli melakukan aksi Demo didepan Kantor Walikota Pemerintahan Tangerang Selatan, adapun yang mewakili aksi dari para pendemo dari Pemkot Tangerang Selatan dari pihak Sekdis Satpol PP, Taufik Wahidin dan Staf Ahli : Sapta.

Ketua Orasi Aksi Demo Perwakilan Forum Wartawan Tangerang Selatan, ANDILALA, ” Mengatakan, Walaupun Proses hukumnya sudah dijalankan dan sudah di laporan Kepolres Kota Tangerang, sampai hari ini belum ada titik temu. Dan hari ini kita meminta kepada pemerintah kota tangerang selatan, agar tidak ada lagi terjadi hal – hal yang serupa, wartawan saya bisa mereka lakukan intimidasi oleh jajarannya apa lagi kemasyarakata biasa.
Tidak ada satupun contoh kasus pemerintah kota tangerang selatan tidak patuh lagi mengawasi jajarannya. Baik dari pemerintah daerah sampai tingkat bawahnya, Kawan – kawan.
Masyarakat sudah tidak takut lagi intimidasi. Bahwa kita tidak takut lagi ancaman kita datang demi solidaritas terhadap rekan kita sesama wartawan.
ini suatu bentuk peringatan terhadap pemerintah Kota tangerang. Kita tidak takut terhadap ancaman kepada diri kita atau pun intimidasi, kalau kalian melakukan intimidasi kita akan lawan bersama – sama.
Sampai hari ini kita lihat sampai hari ini, tugas mereka melakukan, ” Tegasnya.

Kalau pemerintah kota kota tangerang tidak sanggup untuk menertibkan menegakkan peraturan daerah yang ada di Kota Tangerang selatan. Apa bila masih ada pihak oknum pemerintah kota tanggerang melakukan kekerasan dan intimidasi kita akan bawa massa yang lebih besar lagi kesini, kawan – kawan, semangat kawan – kawan, Ujarnya.

Sapta selaku Staf Ahli Walikota Tangsel, Menerima Para Aksi Demo Wartawan, Menerangkan, ” Saya mewakili pimpinan, kami menerima koreksi dari teman – teman media tentu koreksi ini bagian dari suntikan Vitamin menuju sehat, kebersamaan dari teman – teman media, apapun bentuk teman – teman sampaikan, kami sangat menghormati. Dan yang paling utama harus ada perimbangan untuk penyelesaian dan solusinya. Ini tentu menjadi harapan kita bersama, ” Ucapnya.

Adapun, Terkait surat yang sudah masuk, ranah hukum yang sudah berjalan, maka posisi kami, satu menghormati langkah – langkah itu, kami tidak bisa melarang itu hak teman – teman. Perhitungan payung hukum hak semua bangsa termasuk teman – teman media, sebagai mitra, sebagai pengoreksi sebagai penyeimbangan penyelenggara pemerintah dan pembangunan disuatu daerah. Apapun yang telah di informasikan, Saya sudah menerima rekamannya, saya cepat – cepat inggin menghormati mau menemui, siapapun yang hadir, kebetulan disini ada Sekdis Satpol PP, kami wajib Mendampinginya.

Saya terima informasi ini kemudian segala bentuk masukan – masukan tadi dan saya akan laporkan apa yang menjadi harapkan rekan – rekan media semua dan jangan sampai mentah di tengah jalan, ini harapan kita semua, Saya juga sangat bangga apapun keadaannya teman – teman turut membangun kota tangerang selatan mulai bidang masing – masing baik dari media mapun apapun profesinya.
Untuk kali terkait ancaman bentuk intimidasi dan sebagainya. ” Sopo mengit “, Hal ini sudah di laporkan kekepolisian, tentu kami tidak bisa melangkah lagi hal ini, Tentunya yang sudah dilakukan teman – teman ini harus di pertegas, di laporkan ke pimpinan untuk diketahui dan ada langkah – langkah selanjutnya, jangan sampai tidak ada reaksi pesan rekan – rekan semua dan kemudian teraktualisasi perubahan sikap terhadap aparatur menghadapi layanan kepada masyarakat, bila mana belum ada yang belum saya utarakan, nomer saya ada dimana- mana, saya akan bantu teman – teman kalau marah – marah kesaya tidak nyambung kesaya. Demikian,teman – teman terima kasih atas informasi atas koresiknya mengingatkan agar apa yang teman- teman sampai kan ini, saya laporkan kepada pimpinan.

Demikian salam kompak,salam hangat untuk kita semuanya jaga kesehatan selalu ingat sayangi keluarga,jauhi narkoba, terima kasih teman – teman, ” Pungkas, Sapta, Selaku Staf Ahli.

( Navido Sanjaya )