LensaHukum.co.id Indeks berita terbaru hari ini dari peristiwa, budaya, kecelakaan, hukum, berita, Politik, dan liputan khusus di Indonesia dan Internasional. 
LENSA HUKUM
TAMBUN SELATAN – KAB.BEKASI
Politisi PDI-P yang juga Ketua DPC PDI-P Kabupaten Bekasi,Soleman dituding ikut melakukan aksi pengeroyokan terhadap Taih Minarno, yang merupakan salah satu caleg Partai Nasdem Dapil V pada Minggu(12/52019) dini hari dihalaman GOR Tambun Selatan.
Menanggapi soal tudingan tersebut, Soleman membantah bahwa dirinya terlibat dalam aksi pengeroyokan dan mengatakan bahwa hal itu hanya sebagai penggiringan opini kasus politik.
“Itu mah hanya penggiringan opini politik saja,” kata Soleman saat dihubungi melalui pesan singkat WhatsApp,Selasa(14/05/2019).
Menurut Soleman,bahwa dirinya tidak mengetahui soal insiden pengeroyokan terhadap Taih Minarno yang sebelumnya pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten Bekasi dari Partai Demokrat yang sekarang hijrah ke Partai Nasdem.
Sementara itu,polisi telah menetapkan seorang tersangka dalam kasus pengeroyokan yang menimpa Taih Minarno.
” Kita baru selesai gelar perkara. Hasilnya ditetapkan seorang tersangka berinisial TD,” kata Kasatreskrim Polres Metro Bekasi AKP Rizal Marito.
Terpisah,Taih Minarno mengaku bahwa dirinya telah di aniaya oleh tiga orang yang secara tidak asing cukup dikenal olehnya.
“Ada bang Leman, sopirnya dan Tedi,” ucap Taih Minarno kepada para wartawan.
Taih mengaku kalau dirinya dilempar kursi oleh Soleman. Serangan juga datang dari arah belakang dan sebuah kursi menghantam tubuhnya. Dari samping dia juga mengaku mendapat tendangan cukup keras hingga napasnya sesak.
“Dua kali saya di hajar pakai kursi sama di tendang,” jelasnya.
( JAELANI )
