LENSA HUKUM
KARANG BAHAGIA – KABUPATEN BEKASI
Lensahukum.co.id
Rumah Ambruk rata dengan tanah yang berada di Kampung Pulo,Desa Karang Bahagia,Kecamatan Karang Bahagia Kabupaten Bekasi,Selasa (10 November 2020).
Pasalnya,rumah yang di tempati oleh seorang janda cerai mati ibu Tanda warga Kampung Pulo Desa Karang Bahagi hidupnya sebatang kara dan keadaan rumahnya yang mau ambruk.
Pada dasarnya sudah pengajuan Rutilahu di tahun 2019,tetapi belum di kabulkan sampai saat ini dan akhirnya rumah saya rubuh hari ini tanggal (10 / 11/2020),sekitar Ashar jam 15:00 dan saya tertimpa rumah hanya luka luka sedikit tangan dan jidat saya luka dan tidak ada korban . saya hidup sebatang kara semenjak suami meninggal. Harapan saya semoga pemerintah bisa bantu saya untuk perbaikan rumah, ” Ucapnya.
Dari keterangan RT 005 RW 003 setempat bahwasanya kita sudah ajukan rutilahu untuk ibu Tanda tetapi belum di acc bantuan Rutilahu sampai saat ini, ” Ucapnya.
Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi pada tahun anggaran APBD 2020 ini, menargetkan perbaikan Rutilahu (Rumah Tidak Layak Huni) atau Bebenah (Bekasi Bedah Nata Rumah) dengan sistem yang berbeda. Untuk Kabupaten Bekasi bagi rumah yang rusak sebanyak 2.250 Unit,360 Unit rumah dari APBD Provinsi dan 100 Unit rumah dari kementrian PUPR.
Tim FKMPP ( Forum Komunikasi Masyarakat Peduli Bekask ) EKo Setiwan menyambangi rumah ibu Tanda dan memaparkan kepada media Lensa hukum bahwasanya FKMPP, saat ini kami dapat arahan dari pembinaan kami Ibu Ani rukmini ketua komisi 1 DPRD Kabupaten Bekasi dan Ustad M.nuh Wakil Ketua 1 DPRD Kabupaten Bekasi agar segera kami membawa berkas berkasnya untuk agar di laporkan ke Basnas Kabupaten Bekasi dan ada stermen dari Ustad M.Nuh Wakil Ketua 1 DPRD Kabupaten Bekasi segera bantu dan tolong masyarakat yang membutuhkan dan ibu Ani Rukmini segera bawa ke basnas dan bantu masyarakatnya dan pihak BASNAS langsung respon, ” Ucapnya.
Kepala Bidang Perumahan Rakyat pada Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bekasi,H.Budi Setiawan di ruang kerjanya Menjelaskan,program rutilahu salah satu program prioritas dari Pemerintah Kabupaten Bekasi.
“ Di tahun 2020 ini sebanyak 2.710 Unit rumah diperbaiki,pada tahun 2021 kita rencanakan 5.000 Unit, dan kita berharap pada tahun 2022 akan lebih sedikit untuk rumah yang di perbaiki dari sumber Anggaran APBD Bekasi, APBD Provinsi Jawa barat dan Anggaran Kementrian PUPR , ” Pungkasnya.
( MARIAM )