Netralitas TNI – Polri Pada Pilkada Kabupaten Pekalongan Adalah Harga Mati

LENSA HUKUM

PEKALONGAN

Lensahukum.co.id

Polres Pekalongan -Banyak cara ditunjukkan personel Polri dan TNI untuk meyakinkan kepada masyarakat bahwa institusinya bersikap netral saat gelaran Pilkada 2020.

Pasalnya,dengan memasang puluhan spanduk bertuliskan Netralitas TNI-Polri pada Pilkada 2020 Kabupaten Pekalongan adalah harga mati secara serentak dipasang didepan Mako Polres,Polsek jajaran dan seluruh Koramil jajaran Kodim 0710/Pekalongan,Kamis (17/09/2020).

Kapolres Pekalongan AKBP.Aris Tri Yunarko,S.I.K.M.Si mengatakan bahwa pemasangan spanduk tersebut merupakan wujud sinergitas TNI-Polri di wilayah Kabupaten Pekalongan dengan harapan nantinya akan tercipta situasi yang aman dan kondusif dari awal tahapan pemilukada sampai akhir.

Kapolres juga berharap agar seluruh personil TNI-Polri menjadi garda terdepan dalam memelihara persatuan dan kesatuan bangsa demi tetap tegak berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)

“Jaga Komitmen netralitas TNI-Polri dalam pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2020 demi terwujudnya Pilkada 2020 yang aman,damai dan kondusif serta bermartabat, ” Tandas,Kapolres Pekalongan AKBP Aris.

Kapolres kembali menegaskan bahwa netralitas TNI-Polri dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 adalah harga mati.

“ Kami TNI-Polri tidak punya kepentingan lain selain mewujudkan pelaksanaan Pemilukada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pekalongan tahun 2020 agar berjalan aman,lancar dan damai tanpa adanya gangguan kamtibmas, ” Tegas,AKBP Aris.

Pihaknya juga menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar senantiasa menjaga suasana damai dan harmonis meski berbeda pilihan dalam menentukan hak suara. Selain itu ia juga berharap kepada seluruh warga Kabupaten Pekalongan untuk mensukseskan program pesta demokrasi rakyat dalam agenda lima tahunan,dengan memberikan hak suara sesuai hati nurani dan tidak golput, ” Harap,Kapolres Pekalongan AKBP Aris.

( EVA ABDULLAH )